Sabtu, 30 Oktober 2010

KEPENTINGAN UMUM ATAU KEPENTINGAN KELUARGA

Pada suatu hari, Abdullah bin ja'far bin abi Thalib menemui pamannya di kantor kekhalifahan. Sudikah kiranya paman memberiku bantuan keuangan demi menutupi kebutuhanku sehari hari. Demi Allah, demi Allah kini aku tidak mempunyai apa apa, kecuali kambing yang terpaksa harus kujual, katanya memelas. Hai keponakanku, aku tidak memiliki sesuatu yang dapat kuberikan kepadamu, kecuali jika kau tetap meminta, akumenyuruh rakyat agar merampok Baitul mal, Ucapan imam Ali itu menyadarkannya tentang hubungan keluarga dengan kekuasaan dan jabatan. kekuasaan dan jabatan tidak selayaknya dimanfaatkan demi memperkaya diri dan keluarga sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar